Hyundai Indonesia bersiap untuk meluncurkan Kona Electric. Kendaraan ini telah ditampilkan pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 yang baru saja berlangsung. Meskipun tanggal peluncuran resmi belum diumumkan, ada informasi yang bocor dari Menteri Perekonomian Republik Indonesia yang menyebutkan bahwa peluncuran akan berlangsung pada bulan Juni ini.

Mengenai harga, PT Hyundai Motor Indonesia melalui Chief Operating Officer, Fransiscus Soerjopranoto, menyatakan bahwa akan berkisar di angka Rp500 jutaan. Ini menempatkan Kona Electric sebagai model bertenaga baterai yang lebih terjangkau dibandingkan dengan model lainnya. Untuk perbandingan, Ioniq 5 ditawarkan dengan harga mulai dari Rp700 jutaan hingga Rp900 jutaan, sedangkan Ioniq 6 berada di kisaran Rp1,2 miliar.

“Kami sudah memperhatikan angka tersebut (Rp500 jutaan) sejak IIMS 2024,” ucap Fransiscus di Jakarta.

Kisaran harga itu dianggap sangat bersaing. Karena mobil ini tidak hanya memenuhi syarat konten lokal sebesar 40 persen, tetapi juga memiliki fitur yang sangat lengkap. Wahyu Kusuma Danny, Kepala Strategi Produk dan Korporat PT Hyundai Motors Indonesia, menyatakan bahwa produk ini memiliki keunggulan di segmennya.

Pengumuman harga dilakukan bersamaan dengan peresmian pabrik baterai lokal di Karawang, Jawa Barat. Pabrik baterai ini dioperasikan oleh HLI Green Power, sebuah kemitraan antara Hyundai Motor Company, LG Energy Solution, dan Indonesia Battery Corporation, yang akan menyuplai baterai untuk produk Hyundai. Pengiriman unit akan dilakukan tidak lama setelah waktu peluncuran.

Spesifikasi All New Kona Electric

kona electric

All New Kona memiliki panjang 4.350 mm, lebar 1.825 mm, dan tinggi 1.575 mm. Kendaraan ini menawarkan koefisien drag yang lebih baik yaitu 0,27 Cd, berkat desain yang lebih aerodinamis dan bahasa desain terbaru yang Hyundai terapkan pada model-model terkininya. Fitur-fiturnya termasuk lampu utama yang terletak di bumper dan daytime running light yang berbentuk strip selebar bodi, mirip dengan Stargazer dan Staria.

Di IIMS 2024, unit yang dipamerkan menggunakan material kulit soft-touch di kabin, dilengkapi dengan layar head unit besar dan panel instrumen digital yang masing-masing berukuran 12,3 inci dan terintegrasi. Desain dasbor mengingatkan Ioniq 5, namun Kona EV lebih terlihat kompak dan minimalis.

Dari segi performa, ada dua varian. Varian Standard Range menawarkan jarak tempuh 370 km dengan baterai 48,6 kWh, menggerakkan motor listrik dengan output 132 hp dan torsi maksimum 255 Nm. Sementara itu, varian Long Range dapat menempuh hingga 420 km dengan baterai 64,8 kWh, dengan motor listrik yang menghasilkan 201 hp dan torsi 255 Nm. Kedua varian mendukung pengisian cepat DC, di mana pengisian dari 10 persen hingga 80 persen hanya memerlukan waktu 43 menit.

Seperti telah disebutkan, Kona EV akan dilengkapi fitur-fitur sangat kompetitif, bahkan mungkin lebih unggul. Hyundai Smart Sense, atau sistem Advanced Driving Assistance System dari Hyundai, akan menjadi standar. Ini termasuk perangkat seperti Adaptive Cruise Control, Blind Spot Monitoring, Lane Keeping Assist, dan sistem pengereman otomatis darurat.